Arti
Dirimu Bagiku
Smartphone
and Digital Camera
Membawa smartphone dan Kamera digital sudah menjadi kebiasaan
yang tidak boleh terlupakan bagi diriku. Saya bisa jadi salah tingkah dan mati gaya kalau sampai itu
terjadi.
Apalagi, pada kondisi saat ini, saat saya sudah tidak bekerja
sebagai "orang kantoran "dan menjadi ibu rumah tangga
seutuhnya, smartphone dan digital camera menjadi lebih optimal
pemakaiannya untuk menangkap momen momen menarik sekitar terutama dalam
menangkap aktivitas anak sehari-hari dan membagi kepada anggota keluarga yang
lain. 😛.
Apalagi, pada saat saya menjadi salah satu panitia
sekolah,daripada mencatat hasil rapat di buku hehehehe...malah nanti hilang
antah berantah; beruntung dengan applikasi "notes" di Ponsel
Pintar saya bisa mencacat, menyimpan dan membagikan hasil rapat tersebut
melalui email dengan anggota panitia lainnya dengan cepat dan mudah.
Selain itu, smartphone juga sering saya pergunakan untuk
melakukan transaksi perbankan, bila saya perlu segera melakukan transaksi atau
kebetulan pulsa internet di rumah sedang habis, sehingga saya tidak perlu capai
dan repot mencari Anjungan Tunai Mandiri ( ATM) atau ada teman , sesama
penunggu anak sekolah, yang minta tolong untuk melakukan transfer ke
rekeningnya sementara dia malas pergi ke Bank karena jauh dan capek antri,
katanya.
Dengan smartphone juga, saya bisa membaca berita secara online
kalau saya sedang menghabiskan waktu menunggu antrian bayar belanja di
Supermarket atau kegiatan menunggu lainnya , daripada saya bengong atau kena
hipnotis orang maka saya membaca berita secara online atau cari informasi
mengenai kegiatan yang bisa menghasilkan hadiah dan bila sewaktu menunggu anak
saya bermain di halaman sekolahnya seusai sekolah, biasanya saya mempergunakan
untuk menonton drama Korea kesayangan atau untuk online shopping (daripada ke
pasar grosir, kena macet dan panas)
Selain buat browsing, saya juga sering memfoto tanda terima
pembayaran yang sering dilakukan dan kudu disimpan kalau diperlukan seperti
tanda bukti bayar sekolah , bukti transfer, dan bukti transaksi
keuangan, ya buat backup kalau ada apa.apa atau bukti transfer ini bisa
dikirimkan langsung melalui messenger ke HP teman saya untuk bukti pembayaran.
Saya
merasakan manfaatnya mendokumentasi sesuatu melalui ponsel berguna. Salah
satunya, mengenai bukti pembayaran uang alat untuk kegiatan sekolah anak saya.
Ceritanya, saya ditelpon oleh pihak sekolah yang menanyakan apakah saya sudah
melakukan pembayaran uang alat. Lalu, saya menjawab bahwa saya sudah melakukan
pembayaran dan kalau sekolah perlu, akan saya bukti pembayarannya. Ternyata,
setelah saya cari kemana mana, kok ya bukti
pembayarannya nggak ketemu , sampai udah memeriksa lemari dan laci di
rumah, wah untung saya teringat bahwa saya sempat memfoto bukti tersebut ke
ponsel saya, dan ternyata memang ada langsung saya print dan bawa ke Tata Usaha
sekolah.
Anak saya terkecil, Wibi senang sekali menggunakan smartphone
saya untuk menggambar dengan aplikasi "Sketch" dan menggunakan kamera
digital saya untuk mengabadikan hasil karya Legonya dan juga membuat film
sederhana tentang mainannya terutama Lego bersama kakaknya, Krishna .
Hi-Tech Technolog mau tidak mau memang sudah menjadi gaya hidup masyarakat
sekarang, dan sudah tidak asing kita melihat banyak orang membawa smartphone di
mikrolet ataupun di busway dan juga di Mall.
"Attack Hi-TECH
Technology , AMPUH DAN MUJARAB!"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar